Mudah tapi harus teliti ..
Debian adalah sistem operasi GNU/Linux yang terkenal akan kehandalan nya mulai dari segi server maupun segi workstation(Desktop) . Tak heran Debian dari tahun ketahun sudah merilis 7 versi , dan memiliki banyak turunan seperti Ubuntu , knoppix , LMDE , dll .Di Indonesia pengguna Debian memang tak sebanyak Ubuntu , oke langsung saja penulis akan memberi tips bagaimana sih cara nya mengganti repo default debian menjadi repo default lokal debian yang ada di Indonesia, penulis akan menggunakan repo milik Universitas Indonesia, yaitu kambing.ui.ac.id ,
Pertama
Buka dulu terminal lalu ketikan perintah atau copy-paste perintah dibawah ini
su root
Klik kanan pada terminal dan pilih paste, jika sudah tekan enter dan masukan password user root di sistem Debian anda, lalu copas perintah berikut
cp /etc/apt/sources.list /home/
Lalu copas script dibawah ini
echo deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy main non-free contrib > /etc/apt/sources.list
Kalau udah copas lagi script ini
echo deb http://security.debian.org/ wheezy/updates main contrib non-free >> /etc/apt/sources.list
Koneksikan dulu sistem dengan internet lalu ketikan perintah
apt-get update
Pastikan tidak ada pesan error berciri "w:" dan "e:" .
sekian dan terimakasih :D